Cara Memilih Platform Influencer Marketing untuk Brand dan Agensi
Sumber gambar: Freepik
Influencer marketing adalah metode pemasaran di mana influencer di media sosial dan internet mempromosikan produk suatu brand dan mendorong pengikut mereka untuk membeli produk tersebut setelah melihat kontennya.
Ketika menyusun strategi, pemilihan influencer sangatlah penting, namun bagaimana cara meminta mereka untuk mempromosikan produk kalian? Dalam hal ini, kami merekomendasikan penggunaan platform influencer marketing.
Artikel ini akan memberikan gambaran tentang platform influencer marketing dan membahas cara memilih platform yang tepat untuk mempromosikan brand kalian ataupun klien. Jika kalian sedang mempertimbangkan untuk menggunakan platform influencer marketing, ini adalah artikel yang tepat untuk kalian.
Apakah Pasar Influencer Marketing Berkembang?
Influencer marketing adalah metode pemasaran di mana influencer menggunakan media seperti Instagram dan TikTok untuk mempromosikan produk suatu brand dan mendorong penonton maupun pengikut mereka untuk membelinya.
Perluasan internet, khususnya 5G, telah menyebabkan peningkatan pasar influencer marketing dalam beberapa tahun terakhir. Data berikut menunjukkan perubahan pasar dalam influencer marketing.
Sumber: Statista
Berdasarkan data di atas, pasar influencer marketing cenderung berkembang seiring berjalannya tahun, dan diperkirakan akan terus berkembang di masa mendatang.
Selain influencer marketing, jumlah pengguna media sosial juga semakin meningkat. Data berikut menunjukkan perubahan pengguna media sosial.
Sumber: Demandsage
Seiring dengan jumlah pengguna media sosial yang diperkirakan akan terus meningkat, peluang untuk memanfaatkan influencer marketing juga diperkirakan bakal semakin meningkat.
Apa itu Platform Influencer Marketing?
Platform influencer marketing adalah solusi software yang dapat membantu brand dan agensi digital dalam mengidentifikasi, mengelola, dan menjalin kerja sama dengan influencer. Platform ini memberi brand ataupun agensi kemampuan untuk mencari influencer berdasarkan parameter tertentu seperti demografi audiens, tingkat keterlibatan (engagement rate), dan niche berkat alat dan fitur yang mereka sediakan.
Platform influencer marketing memfasilitasi manajemen influencer campaign, melacak hasilnya, dan berkomunikasi dengan influencer.
Bagaimana Cara Kerja Platform Influencer Marketing?
Software-as-a-service (SaaS) adalah prosedur operasional standar / SOP untuk platform influencer marketing. Brand dan agensi dapat mendaftar di situs web, membuat akun, dan mulai mencari influencer. Brand dan agensi dapat mencari influencer menggunakan berbagai kriteria di sebagian besar platform, yang diantaranya adalah lokasi, demografi audiens, niche, dan engagement rate.
Setelah mengidentifikasi calon influencer, brand dan agensi dapat menghubungi mereka melalui platform untuk menawarkan kolaborasi. Banyak platform influencer marketing dilengkapi dengan alat yang memungkinkan brand dan agensi mengelola campaign, memantau hasil, dan terhubung langsung dengan influencer. Ini mencakup fitur-fitur seperti integrasi pembayaran, performance reporting, dan penandatanganan kontrak influencer.
Manfaat Menggunakan Platform Influencer Marketing
Platform influencer marketing menawarkan sejumlah keuntungan bagi brand dan agensi. Keuntungan yang dimaksud, diantaranya adalah:
1. Menyederhanakan proses: Platform influencer marketing menghemat waktu dan tenaga brand dan agensi dengan mempermudah identifikasi, koordinasi, dan bekerja dengan influencer.
2. Reach yang diperluas: Brand dan agensi dapat memperluas reach-nya dengan berkolaborasi dengan influencer dan mendapatkan akses ke audiens mereka.
3. Audiens yang ditargetkan: Audiens ideal dapat ditemukan oleh brand dan agensi menggunakan platform influencer marketing, yang memungkinkan mereka mencari influencer yang sesuai dengan kriteria tertentu.
4. ROI yang Lebih Tinggi: Brand dan agensi dapat memantau hasil influencer campaign mereka dan menganalisa strategi terbaik dari data yang terpaparkan melalui fitur reporting untuk meningkatkan ROI mereka.
Cara Memilih Platform Influencer Marketing yang Tepat untuk Brand dan Agensi
Influencer marketing bisa menjadi strategi yang bermanfaat bagi perusahaan kalian. Namun tidak semua platform influencer marketing diciptakan sama. Jadi, bagaimana kalian bisa menentukan platform mana yang terbaik untuk brand dan agensi digital? Kami akan memandu kalian dalam memilih Platform Influencer marketing yang ideal untuk kebutuhan kalian.
Pilih Tujuan Kalian
Menetapkan tujuan adalah langkah pertama dalam memilih platform influencer marketing terbaik. Apa tujuan dari strategi pemasaran ini? Meningkatkan brand awareness, meningkatkan traffic website atau penjualan, dan menambah followers media sosial kalian adalah beberapa tujuan umum. Setelah kalian memiliki gagasan yang jelas tentang apa yang ingin kalian capai, kalian dapat mulai berkonsentrasi pada platform yang dapat membantu kalian mencapai tujuan-tujuan tersebut.
Setelah memiliki tujuan yang jelas, saatnya menilai platform influencer dan memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan kalian.
BACA JUGA: Slice Payment: Solusi Pembayaran Influencer Paling Praktis
Riset Platformnya
Saat meriseet berbagai platform influencer marketing, berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
Ada berapa influencer di platform tersebut?
Sejauh mana reach-nya?
Berapa banyak brand atau agensi yang sudah menggunakannya?
Hal ini penting karena kalian tentunya ingin memastikan bahwa orang-orang yang ingin kalian jangkau benar-benar menggunakan platform tersebut. Selain itu, kalian harus memeriksa demografi platform:
● Berapa usia rata-rata para influencer?
● Bagaimana pengelompokan gendernya?
● Apa saja niche dari para influencer-nya?
Kalian dapat menggunakan informasi ini untuk menargetkan marketing campaign kalian dengan lebih baik dan memastikan bahwa platform tersebut cocok untuk brand atau agensi kalian.
Lihatlah Fitur Platform
Setelah kalian mengurangi jumlah opsi yang tersedia, periksa fitur setiap platform secara lebih rinci.
Karena setiap platform influencer marketing itu unik, kalian harus memastikan bahwa platform yang kalian pilih menawarkan semua fitur yang kalian perlukan. Misalnya, beberapa platform memungkinkan kalian berhubungan dengan influencer secara langsung, sementara platform lainnya menyertakan alat bawaan untuk membantu kalian mengukur seberapa baik campaign terlaksana. Pastikan platform memiliki semua yang kalian butuhkan dan pikirkan apa yang diperlukan untuk mencapai tujuan kalian.
Pertimbangkan Anggaran
Karena influencer marketing bisa menghabiskan dana yang mahal, penting untuk mempertimbangkan anggaran kalian saat memilih platform. Platform tertentu mengenakan biaya bulanan, sedangkan platform lainnya meminta komisi atas penjualan yang dilakukan melalui platform. Jika kalian memiliki dana yang terbatas, kalian mungkin ingin mempertimbangkan influencer marketing karena biayanya lebih murah dibandingkan iklan konvensional.
7 Platform Influencer Marketing Terbaik
1. Scrunch
Beberapa brand besar yang mengandalkan Scrunch diantaranya adalah RedBull, Vogue, Subway, dan GQ. Lebih dari 20 juta profil influencer dan lebih dari 10 miliar postingan telah diindeks oleh algoritma platform influencer marketing ini.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan: Kalian dapat menjalankan campaign dengan opsi gratis/starter yang dapat menghemat kalian (walaupun fungsinya terbatas, namun cukup untuk memulai campaign).
Kekurangan: Fitur pencarian kurang akurat. Pengguna telah mencatat bahwa ada ruang untuk perbaikan dalam fungsi pencarian, terutama ketika bernavigasi di antara beberapa filter seperti industri dan lokasi.
Channel: Blog populer, Facebook, Instagram, Twitter (X), dan YouTube
2. Slice
Salah satu platform influencer marketing yang sedang naik daun di kalangan agensi digital. Platform influencer marketing yang diprioritaskan untuk agensi ini dapat membantu agensi dalam menjawab pertanyaan penting seperti "Influencer mana yang paling cocok untuk campaign ini?”, “Bagaimana cara mempermudah proses reporting kepada klien?”, dan “Bagaimana cara mempermudah administrasi pembayaran influencer?”
Agensi dapat menggunakan Slice untuk mengidentifikasi mitra influencer terbaik dalam roster-nya untuk menjalankan sebuah campaign, mempermudah proses administrasi dan kontrak influencer, mendapatkan campaign report dengan instan, dan mendistribusi pembayaran ke banyak influencer sekaligus dengan fitur pembayarannya. Selain itu, Slice juga memiliki fitur CRM agensi influencer untuk mempermudah pekerjaan mengelola ribuan influencer dalam roster sekaligus. Ini merupakan pilihan tool terbaik untuk agensi yang ingin mempersingkat proses administrasi influencer marekting yang berbelit - belit untuk fokus dalam menciptakan campaign terbaik untuk klien.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan : Salah satu tool terbaik untuk menyederhanakan proses influencer marketing mulai dari pembuatan kontrak influencer marketing, hingga pembayaran. Dashboard yang simpel mempermudah pelacakan performa campaign dengan data yang lengkap dari waktu ke waktu. Selain itu platform ini menyediakan free trial plan yang memiliki aksesibilitas fitur yang cukup.
Kekurangan: Bukan platform influencer marketing yang ideal untuk brand yang menjalankan influencer marketing tanpa memiliki roster influencer mereka sendiri.
Channel: Instagram, TikTok, dan YouTube.
3. Upfluence
Fitur Upfluence membantu brand maupun agensi menemukan influencer yang relevan, memantau campaign mereka, dan mengevaluasi hasilnya. Fitur-fiturnya mencakup setiap aspek untuk bekerja dengan influencer, seperti pengiriman produk, link konten afiliasi, pembayaran influencer, analisis campaign, serta pencarian influencer.
Kalian dapat menggunakan Upfluence untuk memonitori user-generated content (UGC) kalian. Buatlah brief untuk mitra influencer kalian yang mencakup tujuan, standar, dan informasi tambahan. Kalian dapat menerima konten dari influencer dari dalam platform. Sebelum campaign diluncurkan, kalian dapat berdiskusi dengan tim kalian untuk menyempurnakannya, memberikan persetujuan brief, dan memberikan masukan.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan: Upfluence adalah pilihan terbaik untuk merek e-commerce dan platform influencer marketing yang lengkap. Ini menyediakan semua alat yang kalian perlukan untuk mengawasi kelanjutan kemitraan dan afiliasi serta mengelola campaign influencer yang sangat sukses. Bersama dengan banyak fitur lainnya, Upfluence menyediakan fitur analisis dan reporting yang canggih, social listening, pencarian influencer dan brand ambassador, integrasi API yang kuat, kemampuan untuk membuat dan mengirim kode diskon dalam aplikasi, dan masih banyak lagi.
Kekurangan: Upfluence tidak menyediakan paket bulanan, dan pada awalnya, banyaknya fitur mungkin akan membuat kalian kebingungan untuk menanganinya.
Channel: Facebook, Instagram, TikTok, YouTube, Twitter (X), Twitch, Pinterest, dan Blog.
4. Klear
Menurut Influencer Marketing Hub, Klear adalah platform influencer marketing yang memiliki database besar berisi 900 juta influencer di lebih dari 60.000 kategori. Di antara bisnis terkemuka yang menggunakan Klear untuk manajemen dan pencarian influencer adalah Microsoft, Unilever, Huawei, Coca-Cola, dan Kayak.
Meskipun jelas bahwa platform ini paling cocok untuk agensi dan brand internasional yang besar, mereka menyediakan startup plan yang sangat baik untuk bisnis dengan kurang dari 20 karyawan.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan: Platform ini memiliki banyak data dan insight yang banyak dibandingkan dengan banyak platform influencer marketing yang ada. Kami juga menghargai bahwa platform ini memiliki startup plan yang lebih ramah untuk bisnis kecil.
Kekurangan: Ketika mencari influencer di dalam platform, beberapa pengguna melaporkan bahwa keakuratan pencarian dan kategori influencer masih bermasalah.
Channel: Facebook, Instagram, Twitter (X), dan YouTube.
5. Intellifluence
Intellifluence adalah solusi menjangkau, mengelola, dan marketplace influencer yang komprehensif. Basis data mereka berisi lebih dari 200.000 influencer terverifikasi yang mencakup selebritas dengan jutaan followers, makro-influencer, dan peer-level mikro-influencer.
Influencer dari semua media sosial disertakan dalam database, begitu juga dengan platform podcast, SoundCloud, dan blog pribadi.
Setiap influencer di database Intellifluence telah menjalani verifikasi dan pemeriksaan menyeluruh. Inilah salah satu alasan mengapa mereka begitu sukses—kalian tidak perlu membuang waktu kalian untuk menjangkau influencer yang tidak aktif atau berkualitas rendah saat melakukan outreach.
Kalian tidak perlu bergantung pada tools lain untuk mengelola campaign, karena platform ini memiliki fitur discovery, outreach, messaging, dan proses pembayaran influencer yang terintegrasi.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan: Dengan database lebih dari 200.000 influencer terverifikasi, berkualitas tinggi, dan plan gratis serta maupun berbayar yang sangat terjangkau (mulai dari $99/bulan), Selain itu, Intellifluence menawarkan beberapa fitur serbaguna dan unik serta kompatibel dengan semua media sosial. Intellifluence merupakan solusi end-to-end yang sebenarnya.
Kontra: Plan gratis membatasi akses ke beberapa fitur dan hanya tersedia untuk satu pengguna.
Channel: Facebook (halaman & profil), LinkedIn, Twitch, Instagram, Pinterest, YouTube, Twitter (X), TikTok, dan Reddit. Selain itu, Intellifluence memfasilitasi SoundCloud, Podcast, iOS dan Google Play, blog, dan ulasan marketplace.
6. Afluencer
Platform influencer yang paling mudah digunakan adalah Afluencer. Dengan free plan, brand dan agensi dapat memulai dan membuat akun dalam hitungan menit. Tanpa harus berbicara dengan staf penjualan karena pengguna free plan maupun berbayar memiliki akses ke email, telepon, dan dukungan live chat.
Kalian dapat memposting peluang kolaborasi di dalam platform, dan Afluencer akan menangani perekrutan. Kalian dapat merincikan tipe influencer ideal yang kalian cari untuk berkolaborasi, termasuk minat, channel media sosial, jumlah followers, demografi, dan banyak lagi.
Dalam beberapa menit setelah memposting peluang kolaborasi, kalian akan mulai menerima lamaran dari influencer yang relevan. Menyeleksi calon influencer adalah hal yang mudah, dan setelah kalian memilih salah satunya, platform akan membuat menghubungkan kalian dengan mereka, dimana kalian bisa mengirim pesan langsung ke influencer tersebut.
Selain itu, kalian dapat mengirim undangan ke influencer dan mencari influencer di dalam platform.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan : Basis influencer dalam Afluencer adalah influencer dengan engagement rate yang tinggi. Bisa dengan cepat dan mudah digunakan. Menemukan influencer yang ideal untuk campaign kalian tidak terlalu sulit jika kalian dapat memposting kolaborasi dan menarik influencer yang relevan dalam hitungan menit. Mempermudah dalam hal menilai, memberi otoritas, dan terhubung dengan influencer semuanya. Afluencer menyediakan customer service yang sangat baik melalui email, telepon, dan live chat selain paket gratis yang substansial.
Kontra: Hanya diuntukkan platform media sosial yang populer.
Channel: Instagram, TikTok, YouTube, Twitter (X), dan Facebook
7. Izea
Klaim utama yang dibuat oleh IZEA adalah fleksibilitas. Mereka memberikan beragam pilihan untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan dan preferensi yang memungkinkan pengguna menyesuaikan engagement rate yang mereka inginkan dengan memanfaatkan berbagai fitur dalam platform.
IZEA Flex dan Creator Marketplace adalah dua produk utama IZEA. Kamu mendapatkan platform influencer marketing dengan IZEA Flex, dengan fitur analitik, pencarian influencer, fitur chat untuk berinteraksi dengan mereka secara langsung, serta CRM agensi influencer.
Sebaliknya, kalian dapat merekrut influencer melalui Creator Marketplace. Terlihat mirip Fiverr, jika kalian pernah menggunakan freelancer marketplace tersebut. Influencer dapat memposting pekerjaan atau event (misalnya, "Postingan Instagram Berkualitas oleh @abc"), kemudian kalian dapat meninjau dan merekrut influencer yang menarik perhatian kalian. Influencer dapat mengajukan permohonan ke "Casting Calls" yang diposting oleh brand atau agensi pada saat yang bersamaan.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan: Jika kalian dapat meyakinkan konten kreator untuk bergabung dengan platform dan berkolaborasi dengan kalian, kompetitor kalian tidak akan dapat menemukannya di roster influencer pribadi kalian. Selain itu, fitur penjadwalan dan penayangan mengotomatiskan sistem posting.
Kekurangan: Kaya fitur, namun sulit dimengerti dan memiliki tutorial yang terbatas. Selain itu, campaign dibatasi pada satu jenis postingan di satu platform.
Channel: Facebook, Instagram, YouTube, Twitter (X), LinkedIn, Tumblr, WordPress dan banyak blog lainnya.
Kesimpulan
Pasar influencer marketing diperkirakan akan terus berkembang di masa depan. Karena, jika diterapkan dengan benar, hal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran (brand awareness) dan meningkatkan penjualan secara signifikan, sehingga semakin banyak bisnis yang mulai menerapkannya. Oleh karena itu, mengapa tidak berpikir untuk menggunakannya sekarang juga jika kamu belum melakukannya?
