Biaya dan Tarif Endorse Influencer

Sumber gambar: Freepik

Dengan munculnya media sosial, keberadaan influencer seperti di Instagram maupun YouTube rupanya memiliki pengaruh yang besar bagi masyarakat. Kegiatan endorsement telah diterapkan oleh banyak perusahaan untuk mengiklankan produk atau layanan mereka. Namun, untuk menggunakan teknik endorse influencer tentunya dibutuhkan biaya tertentu. Lantas, bagaimana cara menghitungnya?

Selama ini banyak orang yang masih belum mengetahui berapa besaran biaya pasti untuk endorse influencer. Meskipun ada berbagai situs mencantumkan harga mereka sendiri, masih sulit untuk membayangkan berapa biaya endorse influencer yang benar - benar dibutuhkan untuk melangsungkan influencer campaign.

Oleh karena itu, kali ini kami akan menjelaskan secara detail harga pasar endorsement. Kalian juga bisa menggunakan influencer marketing platform dari Slice untuk memperlancar endorsement campaign kalian.

BACA JUGA: Contoh Kontrak Endorsement (Template Gratis)

Rincian Biaya Endorse Influencer

Biaya endorse influencer

Sumber gambar: Freepik

Biaya yang kalian butuhkan untuk influencer marketing biasanya sangat bervariasi. Secara umum, biaya endorse influencer meliputi empat komponen utama:

Kompensasi untuk Influencer

Fee atau upah untuk influencer diberikan saat influencer mempromosikan produk dan layanan perusahaan kalian. Meski total biaya endorse influencer tergantung pada konten yang akan dibuat, namun influencer juga memiliki rate card mereka sendiri untuk endorsement. Biasanya semakin tinggi jumlah followers, maka semakin tinggi juga kompensasi mereka.

Berikut ini hasil riset Slice mengenai biaya endorsement postingan IG (Instagram) feed dari 60 influencers:

  • Mega influencer (1,04 juta – 2 juta followers): Rp11.357.143/konten.

  • Macro influencer (180 ribu – 920 ribu followers): Rp6.300.000/konten.

  • Micro influencer (12 ribu – 98 ribu followers): Rp2.791.563/konten.

  • Nano influencer (800 – 10 ribu followers): Rp201.667/konten.

Direction Cost

biaya direksi endorse influencer

Sumber gambar: Freepik

Jika kalian meminta perusahaan atau agensi influencer marketing untuk menangani seluruh proses, seperti memilih dan mengelola serta berinteraksi dengan influencer, maka biaya pengarahan akan dibebankan secara terpisah dari fee influencer.

Biaya Penggunaan Platform

Biaya penggunaan platform dapat dikenakan saat endorsement dilakukan menggunakan influencer marketing platform seperti Slice. 

Slice adalah influencer marketing platform yang memudahkan reporting, pembayaran, dan terhubung dengan konten kreator brand. Seperti yang kalian tahu, campaign terbaik adalah campaign yang kalian lakukan bersama konten kreator yang kalian percaya. Kepercayaan ini sendiri terbentuk dari hubungan yang baik dengan sang kreator. Nah, bentuk hubungan baik ini dengan memanfaatkan fitur CRM dari Slice untuk mempermudah segalanya.

Biaya untuk influencer marketing platform Slice ini pun bervariasi, selengkapnya simak di bawah gambar.

Untuk Plan bulanan:

Untuk plan tahunan:

Slice memiliki beberapa fitur yang akan berguna untuk agensi manapun. Slice telah merancang software dan paket berbayar supaya agensi dapat memilih fitur mana yang menurut mereka paling berguna untuk dipakai. Setidaknya ada tiga fitur paling populer yang digunakan oleh pengguna Slice, yaitu:

  • Slice Express Reporting: Semua kreator yang terdaftar dalam Slice menghubungkan akun media sosial mereka melalui API dan itu memungkinkan brand yang menjalankan influencer campaign melalui platform Slice untuk mendapatkan campaign report yang akurat dengan cepat.

  • Media Kit: Alih-alih mengirimkan portofolio kreator yang statis dalam bentuk tautan PDF ke brand, Slice menyediakan portofolio kreator dinamis dalam bentuk link, dengan analitik yang lengkap.

Tak perlu khawatir karena Slice terus menambahkan kreator baru dalam database-nya untuk memberikan lebih banyak opsi dalam mendatangkan wajah baru bagi campaign brand kalian. Terlebih, Slice juga dapat mendistribusikan pembayaran ke kreator dengan cepat dalam satu waktu.

Harga Produk/Biaya Pengiriman

Endorsement yang bertujuan untuk mengenalkan produk dan layanan perusahaan, dalam banyak kasus biasanya memberikan produk dan layanan pada influencer secara gratis untuk benar-benar digunakan. Oleh sebab itu, produk dan biaya pengiriman akan ditanggung oleh pihak pemohon atau pemilik brand.

Selain itu, apabila konten atau foto yang diposting di media sosial oleh influencer digunakan kembali dalam iklan atau PR perusahaan tanpa izin dari mereka, maka hal tersebut akan dianggap sebagai pelanggaran hak cipta. Oleh sebab itu, kemungkinan ada biaya ekstra untuk memposting konten endorsement tersebut di media sosial perusahaan kalian.

Bergantung pada layanannya, biaya reposting bisa jadi dikenakan atau tidak, jadi sebaiknya pastikan hal tersebut saat mempertimbangkan influencer marketing budget. Bahkan ada beberapa agensi yang mengenakan biaya kompensasi atau direksi dalam bentuk “harga satuan per follower”.

Dalam beberapa kasus, ada kasus di mana direction cost dari agensi lebih besar daripada kompensasi untuk influencer. Oleh karena itu, saat membandingkan biaya setiap agensi, penting untuk memeriksa perincian setiap biaya endorse influencer, bukan hanya biaya kompensasi dari influencer yang kalian pilih.

Kesimpulan

Setelah membaca berbagai uraian di atas, kalian tentunya telah memahami bahwa biaya endorse influencer serta perincian biaya aktual dari layanannya sangat variatif, tergantung dari jenis layanan dan platform yang kalian pilih.

Saat akan mempertimbangkan strategi influencer marketing, sebaiknya perhitungkan dulu anggaran yang dimiliki, jam kerja dari masing-masing perusahaan, dan seberapa besar kira-kira proyeksi keuntungan yang kalian raup setelah memakai platform influencer marketing. Kami harap informasi ini berguna untuk upaya pemasaran bisnis kalian.

 

Artikel Lainnya

Slice Group

Slice adalah platform customer relationship management (CRM) yang dirancang untuk menghubungkan konten kreator dengan brand, dan agensi untuk kegiatan influencer marketing atau endorsement.

Jesse Bouman

Co-Founder and CEO, Slice Group.

Previous
Previous

Apakah Affiliate Marketing Menjanjikan untuk Konten Kreator?

Next
Next

Lead Generation: 3 Cara Paling Efektif